HOME

Telp: 021-53155670 | Fax: 021-53155669 | Mail: sales@sharontour.id

PETRA TREASURY

PETRA TREASURY

Petra, (dalam bahasa Yunani berarti “batu”; adalah sebuah situs purbakala, yang sekarang menjadi simbol dari Yordania. Tempat ini terkenal dengan bangunan arsitektur yang dipahat pada bebatuan cadas serta sistem pengairannya.Diperkirakan dibangun pada 9 SM-40 M, sebagai ibu kota dari Nabath oleh Raja Aretas IV.

Petra dikelilingi gunung. Di sini ada gunung setinggi 1.350 meter dari permukaan laut. Inilah kawasan tertinggi di areal ini yang disebut Gunung Harun (Jabal Harun) atau Gunung Hor, yang dipercaya, di puncak Jabal Harun inilah, Nabi Harun meninggal dan dimakamkan oleh Nabi Musa.

Suku Nabatean (kelompok bangsa Arab kuno yang hidup sebelum masuknya bangsa Romawi) membangun Petra di tempat yang sedikit tersembunyi, di antara bebatuan dan tebing bertingkat dengan pasokan air yang sangat baik, menjadikannya tempat ideal untuk sebuah kota mandiri. Tempat tersebut hanya bisa dikunjungi melalui celah sempit dengan lebar hanya 2 meter yang disebut dengan Siq, sehingga sangat sulit ditembus musuh dan aman dari badai pasir karena letaknya yang berada di dasar ngarai sempit dan jauh dari jangkauan alam luas.

Sistem pengairan tergolong luar biasa rumit dengan terowongan air dan bilik air yang menyalurkan air bersih ke kota, sehingga mencegah banjir mendadak. Mereka juga memiliki teknologi hidraulik untuk mengangkat air sehingga mencegah tejadinya banjir mendadak, karena letak kota berada di level terbawah gurun yang sangat berbahaya jika terjadi bencana banjir.

Suku Nabatean memang dianugrahi kemahiran dalam memahat dan mengukir bebatuan keras untuk dijadikan rumah dan istana-istana raksasa.Mereka menamakan diri mereka sebagai kaum Nabath yang secara harfiah memiliki arti “orang pedalaman”. Mereka menggunakan bahasa Aram (bahasa ibu pada jaman Yesus Kristus) untuk berkomunikasi. Pada awalnya, Petra dibangun untuk tujuan pertahanan. Namun di akhir abad ke-4 SM, berkembangnya dunia perdagangan membuat suku Nabatean memberanikan diri mulai ikut dalam perdaganan dunia dengan memanfaatkan posisi tempat tinggal mereka yang strategis sebagai salah satu rute perdagangan dunia, yaitu di jalur distribusi barang antara Eropa dan Timur Tengah. Suku Nabatean akhirnya bisa menjadi para saudagar yang sukses, dengan berdagang dupa, rempah-rempah, dan gading yang antara lain berasal dari Arab bagian selatan dan India timur.

Letak yang strategis untuk mengembangkan usaha dan hidup, serta aman untuk melindungi diri dari orang asing itulah alasan suku Nabatean memutuskan untuk menetap di wilayah batu karang Petra. Untuk mempertahankan kemakmuran yang telah diraih, mereka memungut bea cukai dan pajak kepada para pedagang setempat atau dari luar yang masuk ke sana. Suku Nabatean akhirnya berhasil membuat kota internasional yang unik dan tak biasa.

Pada tahun 106 Masehi, Romawi mencaplok Petra, sehingga peran jalur perdagangannya melemah. Sekitar tahun 700 M, sistem hidraulik dan beberapa bangunan utamanya hancur menjadi puing. Petra pun perlahan menghilang dari peta bumi dan tinggal legenda.

Situs ini tidak pernah diketemukan oleh dunia barat hingga 1812, ketika pengelana dari Swiss, Johann Ludwig Burckhardt menemukannya untuk pertama kalinya. Dia memasuki kota itu dengan menyamar sebagai seorang muslim.

UNESCO menyatakannya sebagai “salah satu peninggalan kultural yang paling penting dalam peradaban manusia” dan masuk sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 6 Desember 1985.

Petra dipilih oleh majalah “Smithsonian”, sebuah jurnal resmi yang diterbitkan oleh Smithsonian Institution di Washington, D.C, sebagai salah satu dari “28 tempat yang harus dikunjungi sebelum meninggal dunia”.

Bon Voyage!!

Sherly Ardiany

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Category

Our Facebook

Currency Converter

Weather Forecast

Weather, 06 April
Jerusalem Weather
+21

High: +21° Low: +10°

Humidity: 0%

Wind: NNW - 12 KPH

Cairo Weather
+27

High: +27° Low: +13°

Humidity: 0%

Wind: NE - 15 KPH

Dubai Weather
+27

High: +29° Low: +21°

Humidity: 0%

Wind: WSW - 14 KPH

Istanbul Weather
+16

High: +16° Low: +11°

Humidity: 0%

Wind: SSW - 23 KPH