27
AugSaat ini pesawat merupakan sarana terbaik untuk menempuh perjalanan jauh dalam waktu singkat. Banting harga antara sesama maskapai penerbangan memberikan imbas baik yakni semakin banyaknya orang yang berkesempatan mencicipi ‘naik pesawat’ yang dulunya dianggap barang mahal.
Tapi, apakah kita semua sudah menyadari & memahami etika saat berada di pesawat? Bisa jadi kita melakukan hal-hal yang kurang menyenangkan atau mengganggu kenyamanan penumpang lain maupun kru pesawat tanpa tanpa kita sadari. Jangan mentang mentang merasa karena “sudah bayar” maka kita berlaku seenak jidat.
Tidak peduli apakah anda baru pertama kali terbang atau telah memiliki jam terbang tinggi, buatlah penerbangan ini nyaman untuk diri sendiri & juga penumpang lainnya.
Sayangnya tidak semua orang berkomitmen mematuhi norma sosial ketika berada di pesawat. Memang sih tidak ada peraturan tertulis mengenai hal-hal tersebut. Lalu bagaimana dan apa yang sebaiknya harus dilakukan saat berada di pesawat?
Berikut beberapa etika ketika berada di pesawat:
1.Bertanya tempat duduk jika tidak paham:
Itulah gunanya pramugari/ pramugara memberikan salam di depan. Jangan sok tahu & tiba-tiba anda sudah di tengah pesawat & menyadari kursi anda ada di barisan depan, sedangkan antrian masuk di belakang sudah panjang & pesawat sudah harus berangkat. Belum lagi jika ada yang seenaknya duduk di kursi orang tanpa muka bersalah.
2.Memasukkan hand carry sendiri ke kompartemen di atas/ di bawah kursi:
Kapasitas ruang kompartemen sangat terbatas, diperuntukkan satu orang satu barang. Jangan membawa banyak barang sehingga terpaksa mengambil jatah ruang untuk barang orang lain. Juga harus diingat, bawalah hand carry yang sesuai ukuran yang diwajibkan.
Pastikan juga hand carry tidak terlalu berat (max. 7 kg). Ada dua alasan kenapa hal ini penting. Pertama, dalam keadaan darurat penutup bagasi kabin bisa terbuka, dan barang yang berada di dalamnya bisa jatuh mengenai kepala penumpang yang duduk dibawahnya. Kalau barang itu besar & berat, resiko cedera pada penumpang yang kejatuhan juga lebih besar. Alasan kedua, penumpang harus bisa mengangkat sendiri barang bawaan tsb kedalam kompartemen. Pramugari tidak wajib membantu kita, ketika dia membantu itu karena dia baik, bukan karena dia “harus”.
3.Demonstrasi keselamatan:
Bagi yang sering naik pesawat, bukan berarti anda harus tutup mata saat simulasi tanggap darurat dilakukan. Perhatikan dengan seksama & selalu membayangkan jika anda berada dalam penerbangan naas. Dengan begitu, anda akan bersungguh-sungguh mempelajari langkah apa saja yang harus segera dilakukan jika pesawat dalam keadaan bahaya.
4.Posisi sandaran kursi:
Semua penumpang tentu ingin mendapatkan kenyamanan saat berada di dalam pesawat. Hindari memposisikan kursi terlalu ke belakang (posisi kursi terlalu berbaring) karena akan memakan ruang bagi kaki penumpang yang duduk di belakang Anda sehingga mengganggu kenyamanan penumpang lain di belakang Anda. Oleh karena itu, disarankan untuk memposisikan kursi tidak terlalu ke belakang.
5. Kontrol tubuh saat tidur:
Apa yang Anda rasakan saat penumpang di sebelah tertidur & kepalanya bersender di bahu Anda? Tentu tidak nyaman, apalagi penumpang tersebut sama sekali orang asing. Jadi, saat tertidur di pesawat usahakan untuk tetap mengontrol tubuh Anda. Hal ini dimaksudkan agar kenyamanan penumpang lain tidak terganggu oleh Anda.
6. Jeritan/ tangisan anak:
Bila Anda bepergian dengan si kecil, pastikan jauh-jauh hari memberi arahan & informasi apa yang sebaiknya dilakukan saat berada di tempat umum termasuk di dalam pesawat. Meskipun keinginan anak untuk bermain bisa dipahami, namun membuat semua orang tidak bisa tidur selama di perjalanan merupakan hal yang mengganggu. Jadi, ajari anak untuk berperilaku baik selama di perjalanan naik pesawat.
7. Kemarahan orangtua:
Banyak orangtua yang mencoba menutupi rasa malu justru dengan berteriak pada anak-anak untuk tetap duduk tenang. Sebenarnya ini malah memperburuk keadaan. Anda tidak mengajari anak-anak bagaimana berperilaku baik di pesawat & malah berpura-pura menjadi orang tua yang baik dengan mempermalukan mereka di depan umum. Jadi, jangan berteriak memarahi anak saat di pesawat karena bukan hanya Anda yang berada di pesawat.
8. Membaca koran:
Terkadang koran pun bisa menimbulkan masalah untuk penumpang di sebelah Anda. Membaca koran dengan membukanya lebar-lebar hanya akan mengganggu kenyamanan penumpang lain di sebelah Anda. Oleh karenanya, buka koran Anda secukupnya & jangan sampai melewati tempat duduk penumpang lain.
9. Terlalu banyak bicara:
Terkadang ada penumpang yang tidak bisa berhenti bicara, baik saat dia bepergian dengan seseorang atau pun sendirian. Orang tersebut akan bicara tentang apa pun bahkan rahasia kehidupan keluarganya, padahal Anda tidak tertarik. Nah, apakah Anda termasuk salah satu dari orang yang banyak bicara? Menahan diri untuk tidak berbicara terlalu banyak dengan penumpang lain (kecuali mereka menunjukkan minat) adalah hal yang penting dilakukan jika Anda tidak mau mengganggu kenyamanannya.
10. Menjaga kebersihan diri sendiri:
Berhubung di pesawat kita menghirup oksigen yang sama, diharapkan penumpang udara tidak menjadi “polusi” bagi sekitarnya.
11. Sering ke kamar kecil:
Bila Anda termasuk orang yang sering ke kamar mandi untuk buang air kecil, sebaiknya memilih tempat duduk di dekat lorong karena akan memudahkan Anda saat hendak ke kamar mandi & tidak mengganggu kenyamanan penumpang lain bila harus sering bolak-balik untuk buang air kecil.
12. Jangan minta banyak minuman beralkohol:
Meskipun pesawat yang kita tumpangi menyediakan alkohol gratis (biasanya penerbangan internasional), bukan berarti kita bisa terus-terusan minta ke pramugari. Jangan aji mumpung.. Selain itu, terlalu banyak minum minuman beralkohol di pesawat bisa membuat kita mual.
13. Menjulurkan kepala untuk melihat ke jendela:
Pemandangan langit saat berada di ketinggian sangatlah indah. Bila Anda termasuk orang yang ingin menikmati pemandangan tersebut, pesanlah kursi yang berada di dekat jendela. Akan sangat mengganggu bila Anda menjulurkan kepala untuk melihat pemandangan di luar padahal tempat duduk Anda jauh dari jendela.
14. Berkelakuan baik dan jangan menggoda pramugari:
Banyak dari kita yang telah lupa “peraturan para gentlemen” dalam mendekati perempuan. Dekatilah mereka yang punya kemampuan & keleluasaan untuk menolak kita, bukan mereka yang diwajibkan oleh pekerjaannya untuk selalu baik & sopan pada kita.
Flight Attendat adalah sesorang yang membantu memastikan keselamatan & kenyamanan kita selama di pesawat, bukan berarti pelayan loh yah. Berilah senyum dan ucapkan “terima kasih” untuk memudahkan pekerjaannya. Ucapan tersebut juga merupakan bukti sederhana penghargaan kita atas pekerjaan mereka.
15. Stasus sosial:
Status sosial & gelar akademik tidak diperlukan selama perjalanan (misalnya: SE, SH, Hj, M.Si, dll). Pesawat tak peduli anda berpendidikan atau tidak, asalkan bisa bersikap sopan & menuruti peraturan, itu saja sudah cukup.
Copyright 2014 Sharon Tour - All Rights Reserved | Server by ditatompel
Leave a Reply